Home » , » Dokter Berpeci yang Penuh Prestasi

Dokter Berpeci yang Penuh Prestasi

Written By ikarohis-smasa.blogspot.com on 13 Juli, 2013 | 09.10


 
Mas Bim (tengah)
Assalaamu’alaikum warahmatullaahi wabaarakaatuh…
Wilkommen sobat Ika,

Ada yang baru nih di blog Ika Rohis, jreeengg...jreenngg…jreenggg (genjringan dalam hati), Yup..ini dia PROFIL ALUMNI. Edisi perdana Profil Alumni kita kali ini akan mengupas Profil Ketua Rohis SMASA Angkatan 2006. Norma Mukti Bimacahya, itulah nama yang diberikan oleh kedua orang tua beliau. Akrab di sapa Bima atau Mas Bim. Beliau diberi kesempatan oleh Allah untuk melihat dunia pertama kalinya pada tanggal 5 Agustus 1988. Dibesarkan di penjuru Timur kabupaten kita tercinta tepatnya di Desa Tamanan, Kecamatan Sukomoro, Mas Bim menghabiskan masa kanak-kanaknya di SDN Tamanan. Lalu, beranjak dewasa beliau hijrah ke SLTP Negeri 1 Magetan dan di sana beliau memasuki kelas 1A yang dikenal sebagai “Top Score” dimana anak-anak terpilih dengan NEM (Nilai Ebtanas Murni) tertinggi lah yang bisa memasuki kelas ini.

Pada masa SMP, Mas Bim tidak hanya berkutat pada urusan akademik saja, beliau pun menjajaki  kegiatan ekstrakurikuler sekolah (ekskul), seperti ekskul Karawitan. Keaktifan beliau di ekskul Karawitan ini membuat beliau tampil di acara pentas seni sekolah, hari ulang tahun sekolah, dan juga acara perpisahan sekolah. Akhirnya, setelah menyelesaikan 3 tahun pendidikan di SLTP N 1 Magetan dengan sangat baik dan membawa nama harum sekolah (baik pada ujian Nasional maupun perlombaan) mas Bim dinyatakan lulus pada tahun 2003. Dengan Nilai NEM 10 Besar Tertinggi di SLTP 1 Magetan, mas Bim melanjutkan pendidikannya di SMA N 1 Magetan, SMA terbaik di Magetan saat itu.

Pada masa SMA, sosok yang dikenal cerdas dan ramah ini menggeluti beberapa organisasi seperti Rohis, Pramuka dan PMR. Softskillsnya yang terasah dengan baik ini membawa beliau pada amanah-amanah yang tidak bisa dibilang ringan. Di Kerohanian Islam, beliau diamanahkan menjadi Ketua Rohis yang sekaligus menjadi Koordinator Islam pada Sie 1 OSIS yang membawahi seluruh aktifitas keagamaan di SMA kita tercinta. Sementara itu, di ekskul Pramuka beliau mendapat amanah sebagai Dewan Pemangku Adat. Selain soft skills yang semakin terasah, dengan berorganisasi beliau menemukan hangatnya ukhuwah bersama sahabat-sahabatnya.

Meskipun berjibaku dengan berbagai kesibukan saat SMA, beliau tidak mengesampingkan sekolah. Sosok yang prestatif ini selalu menjadi top student baik di kelas maupun di sekolah. Tak hanya itu, beliau pun sering didelegasikan oleh sekolah untuk mengikuti perlombaan baik akademis maupun non-akademis (seperti lomba Pramuka). Setelah menjalani tahun terakhir di 3 IPA 5 yang disingkat A-Lim, pada tahun 2006 Mas Bim pun diterima di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan juga di Perguruan Tinggi Kedinasan (PTK). Pilihannya saat itu pun jatuh di Pendidikan Dokter di PTN termasyur di Kota Solo, Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS). Pada masa kuliah pun sosok ini lekat dengan tarbiyah, dakwah, organisasi dan prestasi. Sepetik info yang didapatkan admin adalah semasa kuliah beliau ditunjuk sebagai Ketua SKI FK UNS periode kepengurusan 2009. Mas yang juga santri pesantren mahasiswa Ar Royyan ini pun kerap menjadi pembicara di beberapa event.

                Wah, subhanallaah memang sosok akhi satu ini, semakin meneguhkan QS Muhammad ayat 7. Keaktifan di dakwah dan tarbiyah tak menghalanginya untuk terus maju menuju kesuksesan. Saat ditanya IKA apa definisi sukses menurut beliau, beliaupun mengambil keyword “berkah”.

 “Meraih keberkahan, berkah adalah Ziyadatul Khoir, bertambahnya kebaikan dengan kebaikan berikutnya dalam kehidupan kita”, lanjutnya.

Pertanyaan berikutnya yang IKA ajukan adalah… “Apa aja si resepnya sehingga Mas Bim bisa seperti sekarang ini?”
Jreengg..jrengg…jrengg…*lagi-lagi genjringan dalam hati*, dan jawaban beliau adalah A-K-U-B-I-S-A.
A :    Allah in My Heart
K :   Knowledge Is My Power
U:    Unfightable, Unbreakable
B:    Be Positive
I:     Impressive
S:    Success oriented, Study Oriented
A:   Action

Lagi, IKA menanyakan  “ Apa saja unforgettable moments di SMA?”

Bagi Mas Bim semua kisah tentang ukhuwah, liqo, Rohis, Pramuka, PMR semuanya berkesan.  Beliau pun menambahkan, kegiatan tafakur alam saat kelas 1 SMA begitu berkesan karena kegiatan inilah yang mengenalkan ke Rohis.  Kemudian Liqoan di DAM Jejeruk (ini IKA mikirnya liqonya sambil berendam di sungai kaya petapa-petapa gitu, hihihi..^^v), nah inilah yang mengenalkan Mas Bim dengan liqo alias liqo pertamanya Mas Bim. Next, mabit perdana di Masjid sekolah kita tercinta (Masjid Al Hakim Smasa), pertama kali QL (Qiyaumul Lail) berjamaah bareng-bareng alumni, dan sssttt..pertama kali Mas Bim dibikin nangis dalam muhasabah. Yang tak mungkin dilupakan lagi adalah kemah Pembantaraan Pramuka dan Dianpinsa (Gladian Pimpinan Sangga), dimana beliau bisa QL di deket air terjun, masih terasa sejuknya sampe sekarang, pengen ngulangi lagi,” lanjut Mas Bim.

Kemudian beliau pun teringat kembali  saat-saat lomba Pramuka di Surabaya dan Malang. “Paling inget saat matahin pialanya gara-gara tergesa sujud syukur.”

Kemudian beliau menambahkan, bahwa beliau masih terkesan dengan liqo bareng makan sate di tempat MR, momentum marak-maraknya pembahasan ruqyah di SMA, dan saat ngeliat pengumuman SPMB di DPD (jalan Gitadini-red) bareng temen-temen melingkar.

“yang jelas, segala kenangan ini menjadi salah satu alasan bagi ana untuk istiqomah di dakwah dan tarbiyah.”

Pertanyaan selanjutnya yang diajukan IKA adalah “Bagaimana Mas Bim melihat pemuda saat ini (Youth today)?”

#Ekspresif!!,lebih PD menunjukkan potensinya>> ini opportunity bagi dakwah sekolah, yuk move on!
#Cenderung hedonis, tapi di sisi lain mulai muncul  kesadaran beragama
#yang jelas, pemuda tetap jadi poros perubahan, maka bina mereka jadi da’I, iron stock, agent of change

Last but not least, “Apa pesan Mas Bim untuk adik-adik di Magetan?”

#Hidup ini terlalu indah untuk disia-siakan, maka manfaatkan! Islam itu terlalu mulia untuk tidak diperjuangkan, maka perjuangkan!!
#Dakwah ini akan tetap berjalan, baik dengan kita ataupun tanpa kita! Maka tentukan jalan dakwahmu!

Mari mendekat kepada Allah
Agar kokoh saat yang lain roboh
Agar tegar saat yang lain gentar
Agar teguh saat yang lain runtuh
Agar istiqomah di saat yang lain goyah
Don’t be sad don’t be afraid, Allah with us!


---end---

Well, itu sedikit cuplikan profil dari Mas Bim, semoga bisa lebih mendekatkan adek-adek dengan alumni kita dan tentunya bisa menginspirasi adek-adek semua.
Hmm, kira-kira sapa ya berikutnya yang bakal diulas profilnya? Who’s the next?? Stay in our readership!:D 
[admin]
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. IKA ROHIS SMASA MAGETAN - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger